Skor kredit merupakan salah satu faktor penting dalam penilaian kelayakan finansial seseorang. Bagi banyak orang, skor kredit masih terdengar asing, padahal peranannya cukup vital, terutama jika Anda ingin mengajukan pinjaman, cicilan kendaraan, atau kartu kredit. Skor kredit yang baik memudahkan proses persetujuan pinjaman dan memungkinkan Anda mendapatkan bunga yang lebih rendah. Berikut artikel ini akan membahas bagaimana cara membangun skor kredit.
Apa Itu Skor Kredit?
Skor kredit adalah angka yang menunjukkan seberapa baik riwayat keuangan seseorang dalam mengelola utang dan pembayaran. Di Indonesia, skor kredit biasanya dihitung oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melalui Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK).
Semakin baik skor Anda, semakin besar kemungkinan pinjaman Anda disetujui dengan syarat yang lebih menguntungkan.
Mengapa Skor Kredit Penting?
Skor kredit digunakan oleh lembaga keuangan untuk menilai risiko saat memberikan pinjaman. Skor yang rendah bisa membuat Anda sulit mendapatkan pinjaman atau dikenakan bunga tinggi karena dianggap berisiko. Selain itu, skor ini juga bisa menjadi pertimbangan dalam pengajuan sewa properti, pekerjaan, atau produk keuangan lainnya.
Membangun skor kredit yang baik sejak dini memberi Anda fleksibilitas dan kepercayaan dari institusi keuangan di masa depan.
Cara Membangun dan Menjaga Skor Kredit
1. Gunakan Kredit Secara Bertanggung Jawab
Mulailah dengan menggunakan produk kredit seperti kartu kredit atau cicilan kecil, lalu pastikan untuk membayar tagihan secara penuh dan tepat waktu setiap bulan. Ini membantu membentuk riwayat pembayaran yang positif.
2. Jangan Terlambat Membayar Tagihan
Riwayat pembayaran adalah komponen utama dalam skor kredit. Keterlambatan pembayaran, meski hanya satu hari, dapat mencoreng catatan kredit Anda. Gunakan fitur pengingat atau autodebet untuk menghindari keterlambatan.
3. Gunakan Kredit dengan Bijak
Jangan gunakan seluruh limit kartu kredit Anda. Rasio penggunaan kredit (credit utilization ratio) yang rendah menunjukkan bahwa Anda tidak terlalu bergantung pada utang.
4. Ajukan Kredit Secara Bertahap
Mengajukan banyak pinjaman atau kartu kredit dalam waktu singkat bisa menurunkan skor kredit. Lembaga keuangan bisa menilai Anda sebagai pihak yang sedang kesulitan finansial.
5. Periksa Laporan Kredit Secara Berkala
Jika ada kesalahan, segera ajukan koreksi.
6. Bangun Riwayat Kredit Sejak Dini
Jika Anda belum pernah menggunakan produk kredit, segera mulai dengan pinjaman kecil atau kartu kredit dengan limit rendah. Skor kredit hanya bisa dibentuk jika Anda memiliki riwayat penggunaan kredit.
7. Hindari Menutup Akun Kredit Lama
Usia akun kredit juga memengaruhi skor. Jika tidak dikenakan biaya tahunan, pertimbangkan untuk tetap membiarkannya aktif.
Kesimpulan
Membangun skor kredit yang sehat tidak bisa dilakukan dalam semalam. Diperlukan kedisiplinan, tanggung jawab, dan pemahaman yang baik tentang cara kerja kredit. Mulailah dari sekarang dengan kebiasaan finansial yang sehat agar Anda lebih siap secara finansial di masa depan.